Sesuai judulnya LDR #CrazyLove
bercerita tentang Long Distance Relationship alias hubungan jarak jauh. Ada 5
cerita yang ditulis oleh 5 penulis dalam buku setebal 194 halaman. Jadinya,
cerita di dalamnya lebih panjang dari cerpen biasa tapi lebih pendek dari
sebuah novel. Bisa dibilang novelette kali ya. Benang merah semua cerita adalah
tokohnya sedang melakukan hubungan jarak jauh dengan pasangan masing-masing.
Kisah pertama : Chococerry Chocolate.
Kisah pertama ini ditulis oleh
Ayuwidya. Bercerita tentang persahabatan antara Carlo dan Salsa. Carlo yang
sedang berusaha untuk mendapatkan motor sport dari undian berhadiah dari
bungkus Chococerry Chocolate tidak mempercayai hubungan jarak jauh yang
dibangun sahabatnya Salsa dengan sang pacar, Marvel. Salsa pun berusaha dengan
keras membuktikan kalau keraguan Carlo pada hubungannya dengan Marvel tidak
benar.
Salsa berjuang agar hubungannya
dengan Marvel bisa berjalan dengan lancar. Sampai-sampai Salsa rela ke Bali
menemui Marvel di saat Carlo memberikan hadiah special buat dia dengan
mengorbankan satu hal. Di Bali, Salsa pun melambung dengan mengira Marvel telah
menyiapkan makan malam special untuknya.
Tapi ternyata… *skiiiip… ntar spoiler*
Cerita seperti ini sekilas memang
terlihat klise. Persahabatan dengan lawan jenis, keraguan pada sang pacar nan
jauh di mato dan bla bla bla *takut spoiler jadi bla bla bla*. Tapi Ayuwidya
berhasil mengemas cerita ini menjadi menarik. Saat Salsa digiring pad situasi
dilematis yang bikin pembaca gregetan karena tau bahwa Salsa terlalu lugu. Walaupun
endingnya bisa ditebak tapi cara pengolahan cerita oke punya. Kesukaan Salsa
dalam masak memasak juga mendukung cerita pada bagian klimaks. Saya suka cerita
pertama di buku ini.
Kutipan cantik di kisah pertama :
Kalau Cuma ketenangan, lo bisa dapatkan dari siapa pun, bahkan dari benda mati, tapi Cuma dari sahabat lo bisa mendapatkan kejujuran.Seperti sepasang kaki yang berjalan. Tidak aka nada langkah kalau keduanya diam saja. Satu kaki melangkah maju lebih baik, ia akan menarik kaki lainnya untuk mengikutinya (Hal 16)
Long distance relationship tidak cukup hanya saling percaya, tapi juga bagaimana menjadi orang yang bisa dipercaya (Halaman 43)
Kisah kedua : Smiles!
Cerita tentang Arine dan Biru, dua
anak remaja dari Kalimantan yang menempuh pendidikan sarjana di pulau jawa.
Mereka pacaran, hemm, kata Ustadz Felix Siaw pacaran itu haram (Penting ini!).
Arine dan Biru diterima kuliah di
tempat yang berbeda, Arine di Malang sementara Biru di Jakarta. Mereka sepakat
tetap melanjutkan hubungan walau jarak membentang. Tahun demi tahun berlalu,
segala halangan dan rintangan mereka hadapi. Nggak mudah menghadapi namanya
LDR, karena pertengkaran dan selisih paham bisa mewarnainya.
Sampai di tahun
terakhir kuliah mereka, satu kenyataan membuat Arine berang. Biru yang
digambarkan sebagai sosok yang cerdas mendapat beasiswa sekaligus ditawarkan
kerja magang di Jepang. LDR mereka harus diperpanjang? Atau putus sama sekali
dan jalan masing-masing?
Saya juga suka cerita kedua ini.
Mungkin karena karakter biru digambarkan sebagai sosok manusia cerdas. Yah,
saya suka sama cowok cerdas. Hahaha… Kegemaran Biru akan robot juga mewarnai
ceritanya, dan robot-robot itu menjadi nilai plus dari kisah ini. Lucu deh
ngebayangin robot-robot yang dibikin Biru. Penulisnya juga menarik pembaca ke
posisi dilematis dari sudut pandang Arine.
Saya serasa ikut terbawa emosi dengan
keberangan Arine pada keputusan Biru untuk ke Jepang tanpa melibatkannya. Namun
di sisi lain, saya juga ngerasa keputusan Biru itu sudah tepat. Dan di akhir
kisah, saya menuliskan sesuatu di bukunya : “Kalau aku jadi Arine, minta
dinikahin dan ikut ke Jepang. Hahaha…”
Di cerita kedua juga ada kutipan
cantik tentang LDR *langsung ingat misua nan jauh di sana*
Sebuah hubungan itu seharusnya saling ngasih sayap biar bisa terbang sama-sama. Bukan ngerampas salah satu sayap. Kadang, sayapnya bikin kita terbang mencar. Tapi, akhirnya ketemu lagi di satu titik. (Halaman 77)
Kisah Ketiga : Don’t Stop Believing
Anna dan Oscar belum pernah bertemu
secara nyata, mereka hanya pernah bertemu secara maya dan memutuskan buat
berhubungan. Mereka menjalani LDR. Anna di Jakarta, Oscar di Bali.
Sampai pada satu hari, saat perayaan
hari jadi mereka, Anna ingin memberikan kejutan pada Oscar. Siapa sangka
ternyata Oscar juga ingin memberikan kejutan yang sama. Anna ke Bali untuk
menemui Oscar, sementara Oscar ke Jakarta ingin menemui Anna. Tasulisih,
istilahnya dalam bahasa Banjar.
Kisah ketiga ini juga lumayan lah.
Cukup membuat saya betah membacanya untuk tahu bagaimana akhir kelanjutan
cerita mereka. Walaupun untuk kadar kesenangan, saya lebih suka membaca cerita
pertama dan kedua.
Kisah keempat : Inseparable.
Astri semula sangat tidak setuju dan
berontak dari keputusan Raka untuk melanjutkan pendidikannya ke Jepang. Tapi,
pada akhirnya Astri tidak bisa apa-apa selain mendukung keputusan Raka. Maka
dimulailah episode LDR mereka yang hanya berhubungan lewat skype dan
sejenisnya.
Raka adalah tipe pekerja keras dalam
berjuang untuk menyelesaikan pendidikannya. Agar bisa cepat ketemu Astri juga.
Sampai pada satu saat yang ditentukan Raka dijadwalkan pulang ke Indonesia. Dan
pesawat yang ditumpangi Raka jatuh di Bali. Hal ini membuat saya bertanya-tanya
apa penerbangan dari Jepang ke Jakarta melewati Bali? Coba lihat rute
penerbangan Garuda di bawah ini.
Perjalanan udara Jepang-Jakarta itu
melewati Bali ya? Geografi saya payah, tapi yang saya ingat nih ya Jakarta ada
di pulau jawa. Jepang kan ada di atas Indonesia *di peta*. Trus pulau Bali kan
ada di samping pulau jawa. Jadi kalau perjalanan udara Jakarta-Jepang (Entah
Tokyo, entah Osaka), menurut asumsi saya, dari Jepang yang lurus aja langsung
ke Jakarta. Kecuali kalau mendarat di Bali. Tapi, ini diceritakan di Jakarta
kok. Lah, kok bisa pesawatnya jatuh di Bali? CMIIW
Kisah Terakhir : Rancho
Setelah membaca 3 kisah (saya
melompat dari kisah ketiga langsung ke kisah kelima) yang semuanya menceritakan
tentang hubungan yang kata Ustadz haram itu, saya sungguh penasaran cerita apa
yang diusung oleh kak Riawani Elyta. Apa juga sama tentang hubungan yang
seperti itu?
Rancho adalan nama dari Ryan, supaya
kelihatan lebih macho dia minta dipanggil dengan Rancho. Rancho adalah
seseorang yang cerdas yang ditemui Melvina ketika dia menempuh pendidikan di
Singapura. Melvina walau dari keturunan bermata sipit tapi dalam kenyataannya
dia harus berjuang keras agar bisa kuliah di Singapura. Dari segi kebutuhan
ekonomi untuk berkuliah di sana maksudnya.
Dalam satu obrolan mereka, Rancho
menawarkan taruhan kepada Melvina, siapa yang bakal bertahan di Singapura. Jika
Rancho kalah, dia bakalan mentraktir Melvina makan siang selama sebulan penuh.
Tapi, jika Melvina yang kalah, Melvina harus mau jadi pacarnya.
Pada akhirnya yang kalah memang
Melvina. Karena terdesaknya keadaan membuat Melvina harus hengkang dan
meninggalkan pendidikannya. Setelahnya mereka berhubungan lewat email. Beragam
peristiwa menghadang hidup Melvina setelahnya bahkan sampai pada satu peristiwa
paling suram di hidupnya. Dan Rancho tetap mengirimkan Melvina email-email
walaupun tidak pernah dibalas lagi oleh Melvina.
Email sepihak dari Rancho
dibuka Melvina beberapa tahun setelahnya. Motivasi-motivasi dalam email Rancho
itulah yang sedikit banyak membantu Melvina bangkit dari keterpurukannya selama
ini.
Tangisan yang keluar belakangan untuk peristiwa yang telah terjadi, meski
sepahit apa pun peristiwa itu, tetap tidak akan mengubah keadaan adalah salah
satu isi surat Rancho yang membuat Melvina termotivasi untuk bangkit. (salah
satu bunyi email Rancho)
Melvina pun kemudian membulatkan niatnya untuk
menemui Rancho kembali di Singapura. Sayangnya pertemuan dengan Rancho bukan
seperti dalam bayangannya. Rancho sedang terjerat sebuah kasus yang membuat
nyawanya terancam.
Kisah tentang Rancho ini sungguh beda
dengan empat kisah yang lainnya. Lebih berbobot dan bukan sekadar hubungan
jarak jauh pria dan wanita. Di dalam cerita ini ada digambarkan
peristiwa-peristiwa suram yang pernah terjadi di negeri ini. Kisah tentang
Rancho pun membuat saya teringat akan peristiwa heboh tentang mahasiswa
Indonesia yang dikabarkan bunuh diri di Singapura. Lewat cerita ini, saya
justru melihat kejadian itu dari sisi yang berbeda dan googling tentang Mr. D.
Semangat Melvina untuk move on
setelah beragam peristiwa yang membuat dia terpuruk juga menjadi nilai plus
dari cerita ini. Saya suka sekali dengan perkataan Melvina kepada dirinya
sendiri. “Aku tak ingin menangis. Tak boleh menangis. Untuk sesuatu yang
menjadi milik masa lalu.”
Maka, dari 5 kisah yang ada di buku
ini, cerita yang berjudul Rancho adalah juaranya. Suka sekali.
LDR #CrazyMoment adalah buku yang
bisa dibilang komplit buat penyuka romance. Kita bisa menikmati 5 kisah dari 5
penulis dalam satu buku dengan satu benang merah yaitu LDR. Buat calon penulis
juga bisa menjadikan buku ini sebagai referensi buat belajar. Misalkan dari
cerita pertama, bisa belajar bagaimana mengemas sesuatu yang klise menjadi
sebuah tulisan yang tetap asyik buat dibaca.
Judul : LDR #CrazyLove
Penulis : Ayuwidya, Elsa Puspita, Christina Juzwar, Anjani
Fitriana, Riawani Elyta
Penyunting : Dila Maretihaqsari
Penerbit : Bentang Belia
Tebal Buku : vi + 194 Halaman
Tahun Terbit : 2013
ISBN :
9786027975729
Thank you yanti reviewnya:-) masih simpang siur sih berita akurat ttg D itu, tp byk yg yakin dia dibunuh
BalasHapusMakasih juga buat bukunya, Mbak Lyta :) Iya, saya googling dan ketemu pembahasan panjang akan kejanggalan2 kalau dia bunuh diri gitu
HapusSaya jadi penasaran loh Mba Yanti, berapa banyak buku yang ada di rumah. Njenengan konsisten nulis review buku gini..
BalasHapusIni karena saya ikutan reading challenge gitu, Mas Dani. Ada target buat baca dan review buku. Saya menargetkan 60 buku setahun. Jadi sekitar 5 buku per bulan. Kalau buku yang ada di rumah saya, belum pernah ngitung soalna tersebar di rumah kontrakan saya, rumah ortu dan rumah mertua :D
Hapuswah kaya yg dialami aku saat ini sobat
BalasHapusim sad >>> http://homebagus.blogspot.com/2014/04/kini-kau-sudah-berubah.html