Langsung ke konten utama

Hujan, Buku Pertama di 2016

Waktu melihat kalender BBI, saya menemukan tulisan BB First Book Shopping atau buku pertama yang dibeli di tahun 2016. Entah untuk opini bareng atau posting bareng. Mumpung masih Januari, jadi saya mau cerita tentang buku pertama di tahun 2016.

 Jadi, apa buku pertama saya di 2016?

Ini pertanyaan sulit. Astagaaaa…. Pertanyaan sederhana itu bisa jadi sulit buat saya. Wkwkwk….

Jadi begini, di akhir tahun 2015 kemarin ada diskon akhir tahun yang menggiurkan. Saya pun tergoda buat beli beberapa buku di sana. Di sebuah toko buku online. Saya transfer di pertengahan bulan Desember. Dan saya baru menerima bukunya di pertengahan Januari. Ckckck… Perlu sebulan lebih buat mendapatkan buku-buku tersebut.


Mengapa?

Alasannya karena ada beberapa buku kosong dan berhubung saya tidak mau rugi ongkir jadi saya tunggu teruss sampai bosan. Kalau stoknya tidak tersedia saya ganti dengan buku lain. Kemudian mengganti buku berarti harus menunggu lagi. Begitu terus sampai akhirnya stoknya lengkap semua. Jadi, buku itu dibeli tahun 2015, walau ada yang saya ganti dengan buku lain di 2016. Tapi, saya ogah menelusuri buku apa yang diganti di 2016. Heuheu….
Semua pengiriman buku saya tujukan ke Balikpapan dan begitu tiba di Balikpapan saya stress sendiri melihat tumpukan buku yang datang. Perlu satu ransel buat mengangkut semua timbunan buku tersebut. Hufff…. Timbunan saya tambah banyaaaaak…. Belum lagi rak buku dan konteiner yang berisi buku di rumah sudah penuh semua. Pusing saya ngadepinnya. Tapiiii…. Masih aja beli buku-buku baru. Huhuhu….

Loh? Kok jadi curhat, Yan?

Kembali ke pertanyaan di atas tentang buku yang pertama dibeli tahun 2016. Saya jadikan buku berjudul Hujan aja deh sebagai buku pertama yang saya beli. Beli di toko buku offline, bukan online. Lagian itu juga buku pertama yang terbitan tahun 2016. Buku karya Tere Liye. Saya tidak PO. Tapi beli setelah edar. Tidak PO karena mau hemat ongkir karena Cuma satu buku itu saja yang ingin saya beli. Dan ternyataaaaa…. Harga di toko buku offline kurleb aja dengan harga kalau saya PO secara online. Huff lagiiii…..

Bukunya baru saya baca beberapa bab dan ternyata itu buku bercerita tentang masa depan. Tahun 2040 sekian gitu deh… Untuk saat ini Cuma itu yang saya bisa saya ceritakan tentang buku tersebut. Semoga tahun ini semangat saya membaca buku jauuuuuh lebih besar daripada semangat saya menimbun buku.


Fighting ^_^

Komentar

  1. Wkwk penimbun tetaplah penimbun #hidup #eh

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wkwkwkwk.. Galau melihat timbunan buku tapi teteup beli buku :p

      Hapus
  2. Hujan ini seri terakhir bukan ya? Mau mulai baca, tapi males kalau masih bersambung :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ini buku tersendiri sptnya, Mbak. Bukan lanjutan Bumi atau Bulan :D

      Hapus
    2. Serius? Jadi gak ada sangkut pautnya sama bumi dan bulan ya. Sip sip, mau baca deh

      Hapus
    3. Iya, Mbak. Ini bukan tentang Raib. Tapi tentang Esok.

      Hapus
    4. Iya, Mbak. Ini bukan tentang Raib. Tapi tentang Esok.

      Hapus

Posting Komentar

Tulis Komentar Anda

Postingan populer dari blog ini

Novel yang Berkisah Tentang Poligami

Kebahagiaan dalam pernikahan adalah harapan setiap insan yang menikah. Mereka berharap pasangan dalam hidupnya adalah yang pertama dan terakhir serta hanya maut yang bisa memisahkan. Hal itu juga dialami oleh Arini. Arini yang menyenangi dunia dongeng selalu menganggap hidupnya pun akan berakhir bahagia seperti dongeng-dongeng yang selama ini ia ketahui. Happily Ever After. Semuanya semakin sempurna saat Arini menemukan sang pangeran yang membangun istana cinta bersamanya. Pras, adalah lelaki baik hati itu. Bersama Pras, Arini dikaruniai tiga anak-anak yang cerdas. Karier Arini sebagai penulis pun terus berjalan.

Membangun Kebiasaan demi Kehidupan yang Lebih Baik

Bagi sebagian manusia keahlian adalah bakat, tapi bagi sebagian yang lain keahlian adalah masalah latihan dan pengembangan. Menurut buku How to Master your Habits, keahlian adalah hasil pilihan, latihan dan pengulangan yang dibuat itu. Habits adalah segala sesuatu yang kita lakukan secara otomatis, bahkan kita melakukannya tanpa berpikir. Habits adalah suatu aktivitas yang dilakukan terus menerus sehingga menjadi bagian daripada seorang manusia. Dia adalah kebiasaan kita.  Mungkin kita pernah merasa heran (kita? Saya maksudnya :p) Kenapa mas-mas penjual nasi goring itu begitu lihat memasukkan bumbu demi bumbu hingga tersaji nasi goreng yang enak. Yang rasanya dari hari ke hari ya sama kayak gitu. Tidak berubah. Padahal dalam proses memasaknya yang saya lihat sepenuhnya, tak ada sedikitpun mas-mas penjual nasgor itu mencicipi hasil masakannya. Kok bisa rasanya pas? Dan sama dari hari ke hari? Itu karena memasak nasgor sudah menjadi kebiasaan. Sesuatu yang dilakukan berulan

In a Blue Moon - Ilana Tan

Membaca buku yang belum beredar di toko buku itu rasanya sesuatu. Apalagi bukunya banyak ditunggu para fans penulis tersebut. Ada sensasi rasa senang ketika melahapnya. Terima kasih buat ka Fitri Gita Cinta yang sudi meminjamkannya ;-) In a Blue Moon adalah karya terbaru dari Ilana Tan. Buku yang saya baca berstatus Contoh Cetakan dan Tidak untuk dijual. Seperti karya Ilana Tan sebelumnya, unsur romance yang kental tetap menjadi ciri khas Ilana Tan dalam karya teranyarnya ini. Lucas Ford harus menerima perjodohan yang dicetuskan oleh sang kakek. Ketika Lucas bertemu dengan tunangannya itu, Lucas kaget karena dia sudah mengenal gadis itu sebelumnya. Sophie Wilson bukan orang baru dalam kehidupan Lucas, mereka pernah saling mengenal saat masih duduk di bangku SMA. Kakek Lucas pun senang mengetahui cucunya sudah mengenal dengan seseorang yang dia ingin jodohkan. Namun, Sophie menegaskan sesuatu, “Kami hanya bersekolah di SMA yang sama. Tidak bisa dibilang berteman.”