Langsung ke konten utama

Yummy Tummy Marriage



Beberapa waktu yang lalu aku menemukan sebuah blog yang dimiliki oleh Nurilla Iryani. Menemukannya di malam saat aku susah tidur dan aku merasa menemukan harta karun yang membuat malam susah tidur itu menjadi menyenangkan. Terlebih saat membaca blog-blog itu aku juga kepengin lebih aktif lagi ngeblog. Yup, aku penggemar tulisan-tulisan Nurilla di blognya. Entah kesukaan itu disebabkan apa, mungkin karena aku senang aja dengan celotehannya itu.

Lewat blog itu juga lah aku tau kalauy Nurilla ini menelorkan beberapa judul novel. Tapi, fans blog dia tidak serta merta membuat aku langsung membeli bukunya dia. Jelas dong ya bedanya, kalau blog kan bisa kubaca gratis hanya bermodal jaringan inet, tapi kalau buku kan mesti beli :p :p :p. Jadi, saat aku menemukan kalau bukunya NI ini dilelang di Grup Pembaca Buku Bentang, aku semangat banget ikutan. Sayangnya karena terlalu pelit nawar aku jadi kalah cuma 1500 rupiah dengan penawar tertinggi di detik terakhir. Ihiks. Nyesak banget.


Nyesaknya hanya sebentar, setelah itu aku mengumpulkan puing-puing semangat untuk ikut lelang di twitter. Agak pesimis sih, soalna aku belum pernah menang lelang di twitter. Tapi yang namanya rezeki emang nggak ke mana ya, ternyata aku menang di twitter. Yay.. Dapat novel terbarunya NI dengan harga 37 ribu aja. Itu sudah termasuk ongkir, Cin. Tau sendiri kan kalau free ongkir buat aku yang tinggal di Kalimantan itu sesuatu banget. Ya ampyun, prolog mau ngereview aja udah panjang gini. Ehehe... Sayang ah mau dihapus :p

Judul novel dengan cover cantik yang sesuai seleraku banget ini (covernya) adalah Yummy Tummy Marriage dengan tulisan berombak di bawahnya Because every ending is a new beginning. Ceritanya kan tentang si Gina dan Bara yang udah pacaran 3 tahun, kemudian memutuskan untuk melenggang ke pelaminan. Jadi, berakhirnya status pacaran mereka adalah sesuatu yang baru yang kemudian harus mereka hadapi yaitu dunia pernikahan.

Seperti ucapan yang sering dilontarkan orang-orang ke pasangan menikah 'Selamat Menempuh Hidup Baru', maka hidup baru itulah yang dialami Gina dan Bara. Walau sudah menjalin hubungan selama 3 tahun, tapi apa yang terlihat selama 3 tahun pacaran itu tidak seperti dalam pernikahan. Di mana dalam pernikahan kelihatan banget sikap aslinya, diantaranya seperti kebiasaan jelek Bara dan juga wajah asli Gina tanpa polesan make up apa pun di wajahnya. Dulu semasa pacaran, Gina selalu dipoles make up setiap ketemu Bara. Kini Bara mendapati wajah polos Gina. Untung aja diceritakan wajah Gina lebih cantik tanpa make up.

Masalah-masalah adaptasi sepasang pengantin baru kemudian muncul dalam keseharian mereka. Jika dulu Bara dengan bebas bisa lembur di kantor, sekarang dia tak sebebas dulu karena ada Gina yang bakalan uring-uringan kalau suaminya telat pulang kantor *kok serasa ngaca baca bagian ini ya ;p ;p ;p*

Gina yang dulu hanya perlu mempersiapkan dirinya saat pagi-pagi mau berangkat kerja, kini dia juga harus mempersiapkan sarapan suami dan membereskan rumah. Agak kaget-kaget juga si Gina dengan perubahan yang terjadi. Belum lagi saat suaminya ngomel mulu dengan kebiasaan Gina yang suka banget shopping dan tagihan kartu kreditnya yang membengkak. Sampai-sampai Bara harus membayar financial planner agar Gina bisa mengatur keuangannya dengan lebih bijak dan bisa melunasi tagihan kartu kreditnya. 

YTM diceritakan seperti dalam bentuk buku harian gitu, dengan menggunakan sudut pandang Gina dan Bara secara bergantian. Jadi, terlihat deh gimana bedanya antara si Mars dan si Venus. Membaca novel ini jadi bikin masa-masa adaptasi saat awal menikah dulu berkelabat dalam pikiran kembali. Sampai-sampai aku nanya ke suami, benar ga sih kalau suami itu keberatan dengan sprei motif bunga-bunga dan karpet warna pink yang dipilih istrinya? Ahaha... Seperti Gina, aku kan juga suka dan punya 2 hal itu. Kata suamiku sih ga masalah, kalau si Bara itu pilihan yang nggak banget tapi dia nggak bisa bilang terus terang dan hanya ngedumel di hati. 

Kata Yummy di novel ini mungkin juga disebabkan karena novel ini bertabur dengan resep-resep masakan. Aku bacanya pas lapar, jadi deh mupeng buat praktek resep-resep sarapan, cemilan dan makan malam yang ada di novel ini. Kayakna yummy-yummy dan gampang gitu masaknya. 

YTM menceritakan 30 hari awal pernikahan si Bara dan Gina. Dengan judul bab adalah hari-hari yang dilewati mereka. Misal Day 1 Senin dan seterusnya sampai ending di Day 30. Tidak ada konflik yang terlalu tajam, hanya ada bagian masa lalu yang muncul kembali dan pertengkaran-pertengkaran khas suami istri. Tapi, ya tetap saja bagiku ini novel yang menarik. Di beberapa bagian aku nyengir lebar bacanya karena gaya celotehan yang lucu dan juga di beberapa bagian ada hal-hal yang bisa diambil pelajaran. Seperti mengatur keuangan, bagaimana berkompromi dengan pasangan dan yang seperti kubilang tadi ada banyak resep yang sepertinya gampang dipraktekkan di novel ini. 

Dan di sini aku juga merutuki si Bara yang terlihat santai-santai saja dengan kecurigaan Gina terhadap wanita yang dekat dengannya. Bagaimanapun ya wahai para lelaki, wanita itu daya penciumannya itu tajam bener untuk seseorang yang sebenarnya menaruh perhatian lebih pada suaminya. Wakakaka..... 

"Sekarang aku mengerti, mempertahankan pernikahan memang butuh perjuangan." (Hal 261)

"Orang bilang bahwa awal-awal menikah adalah masa-masa paling indah. Benarkah? Padahal, menurutku masa adaptasi ini cukup membuatku kadang-kadang pengin garuk-garuk aspal. (Hal 260)


Judul : Yummy Tummy Marriage
Penulis : Nurilla Iryani
Penyunting : Noni Rosliyani
Perancang Sampul : Wirastuti
Penerbit : Bentang Pustaka
Tebal : vi + 270 Halaman 
Tahun Terbit : Cetakan Pertama, Februari 2014

Komentar

  1. Aku baru dengar nama penulis ini. Covernya aku sukaaaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Toss, sama kak Ecky. Covernya cantiik. Saya juga baru nemu blognya baru-baru ini :D Jadi pengin baca novelnya yang lain :D

      Hapus
  2. Waah aku jadi pengen beli bukunya nih :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihihi, Yuk, Mak, diburu di tobuk. Termasuk novel favorit saya ini. Apalagi ada resep2 masakannya :D

      Hapus

Posting Komentar

Tulis Komentar Anda

Postingan populer dari blog ini

Novel yang Berkisah Tentang Poligami

Kebahagiaan dalam pernikahan adalah harapan setiap insan yang menikah. Mereka berharap pasangan dalam hidupnya adalah yang pertama dan terakhir serta hanya maut yang bisa memisahkan. Hal itu juga dialami oleh Arini. Arini yang menyenangi dunia dongeng selalu menganggap hidupnya pun akan berakhir bahagia seperti dongeng-dongeng yang selama ini ia ketahui. Happily Ever After. Semuanya semakin sempurna saat Arini menemukan sang pangeran yang membangun istana cinta bersamanya. Pras, adalah lelaki baik hati itu. Bersama Pras, Arini dikaruniai tiga anak-anak yang cerdas. Karier Arini sebagai penulis pun terus berjalan.

Membangun Kebiasaan demi Kehidupan yang Lebih Baik

Bagi sebagian manusia keahlian adalah bakat, tapi bagi sebagian yang lain keahlian adalah masalah latihan dan pengembangan. Menurut buku How to Master your Habits, keahlian adalah hasil pilihan, latihan dan pengulangan yang dibuat itu. Habits adalah segala sesuatu yang kita lakukan secara otomatis, bahkan kita melakukannya tanpa berpikir. Habits adalah suatu aktivitas yang dilakukan terus menerus sehingga menjadi bagian daripada seorang manusia. Dia adalah kebiasaan kita.  Mungkin kita pernah merasa heran (kita? Saya maksudnya :p) Kenapa mas-mas penjual nasi goring itu begitu lihat memasukkan bumbu demi bumbu hingga tersaji nasi goreng yang enak. Yang rasanya dari hari ke hari ya sama kayak gitu. Tidak berubah. Padahal dalam proses memasaknya yang saya lihat sepenuhnya, tak ada sedikitpun mas-mas penjual nasgor itu mencicipi hasil masakannya. Kok bisa rasanya pas? Dan sama dari hari ke hari? Itu karena memasak nasgor sudah menjadi kebiasaan. Sesuatu yang dilakukan berulan

In a Blue Moon - Ilana Tan

Membaca buku yang belum beredar di toko buku itu rasanya sesuatu. Apalagi bukunya banyak ditunggu para fans penulis tersebut. Ada sensasi rasa senang ketika melahapnya. Terima kasih buat ka Fitri Gita Cinta yang sudi meminjamkannya ;-) In a Blue Moon adalah karya terbaru dari Ilana Tan. Buku yang saya baca berstatus Contoh Cetakan dan Tidak untuk dijual. Seperti karya Ilana Tan sebelumnya, unsur romance yang kental tetap menjadi ciri khas Ilana Tan dalam karya teranyarnya ini. Lucas Ford harus menerima perjodohan yang dicetuskan oleh sang kakek. Ketika Lucas bertemu dengan tunangannya itu, Lucas kaget karena dia sudah mengenal gadis itu sebelumnya. Sophie Wilson bukan orang baru dalam kehidupan Lucas, mereka pernah saling mengenal saat masih duduk di bangku SMA. Kakek Lucas pun senang mengetahui cucunya sudah mengenal dengan seseorang yang dia ingin jodohkan. Namun, Sophie menegaskan sesuatu, “Kami hanya bersekolah di SMA yang sama. Tidak bisa dibilang berteman.”